Hello kembali lagi dengan saya , Kali ini saya akan memberikan penjelasan tentang apa itu
Ransomware . Akhir-Akhir ini banyak sekali mendengar tentang Ransomware Dari website , media , dll . Nah maka dari itu saya akan memberikan penjelasan dan apa itu Ransomeware , bahaya atau tidak nya .
APA ITU RANSOMWARE
Ransomware pada dasarnya adalah sejenis malware yang mengunci komputer Anda dan menghalangi Anda untuk mengaksesnya hingga Anda membayar tebusan yang diminta. meminta uang tebusan kepada user untuk menebus key/dekriptor. Ransomware kini tidak lagi hanya berupa file executable ataupun dokumen Word yang lebih tinggi potensinya untuk dideteksi oleh antivirus.
BAGAIMANA CARA MENYEBARNYA RANSOMWARE
Pada kebanyakan kasus, perangkat lunak menginfeksi komputer melalui tautan atau lampiran dalam pesan-pesan jahat yang dikenal sebagai email phishing atau dalam bentuk lain nya .
Perangkat lunak ini biasanya tersembunyi dalam tautan atau lampiran dalam email. Begitu pengguna mengklik tautan atau membuka dokumen, komputernya terinfeksi dan perangkat lunak mengambil alih.
BAGAIMANA CARA KERJA RANSOMWARE
Ada 4 cara kerja dari Ransomware:
1. Virus Ransomware melumpuhkan komputer Anda dengan cara mematikan sejumlah tools dan program yang terdapat di registry.
2. Virus Ransomware melumpuhkan keyboard dan mouse, dan hanya membiarkan pad nomor aktif.
3. Virus Ransomware mengunduh dan menampilkan pesan peringatan, yang isinya adalah mengaku-ngaku sebagai penegak hukum.
4. Pesan peringatan tersebut menyatakan bahwa si pengguna/korban diketahui telah mengakses konten ilegal di internet, sehingga si pengguna/korban harus membayar sejumlah uang agar bisa mengakses komputernya kembali.
BAGAIMANA CARA AGAR TERHINDAR DAN MENGANTISIPASI RANSOMWARE
1. Backup Data
pertama dan paling utama adalah melindungi data Anda. Pasalnya jika berhasil dienkripsi oleh ransomware, data tersebut akan dijadikan sandera. Karena itu cara yang paling jitu untuk melindungi data dari bahaya ransomware adalah “backup”.
2. Lakukan update sistem operasi dan aplikasi secara otomatis
Biasakan untuk memperhatikan jadwal ini karena umumnya komputer akan restart jika terjadi update sistem operasi. Karena setelah kita update terdapat penambahan untuk malware / virus lain nya di dalam sistem operasi antivirus atau sistem operasi yang lain nya.
3. Filter Spam
Jika Anda mengelola mail server Anda sendiri, pastikan filter spam pada e-mail berfungsi dengan baik. Metode yang paling sering dan sukses digunakan dalam menyebarkan ransomware adalah menyaru sebagai lampiran e-mail. Lampiran bisa berupa pemberitahuan pengiriman barang, lamaran kerja, tagihan, dan surat resmi dari lembaga pemerintahan.
4. Hati-hati Saat Download
Hati-hati dengan apapun yang Anda unduh dari internet dan jangan sembarangan menjalankan unduhan, lampiran, atau file yang tidak Anda ketahui keamanannya.
5. Instal Antivirus
Pasang antivirus yang memiliki kemampuan mengidentifikasi ransomware tanpa tergantung pada update. Jika memungkinkan gunakan antivirus yang memiliki kemampuan restore jika terinfeksi ransomware. Namun sekali lagi, jangan tergantung sepenuhnya pada kemampuan antivirus. Tetap jadikan backup sebagai perlindungan utama data Anda.
Sekian Penjelasan Dari Saya
Maaf jika kurang di mengerti Silahkan
Berkomentar di bawah!
0 Komentar